Selasa, 24 September 2013


ESTETIKA
Tanggal 20-09-2013 (Yunani Kuno)

Plato
1.       Lahir 427 SM di Athena
2.       Keluarga Bangsawan,ayahnya adalah keturunan raja terakhir Athena,ibunya adalah ahli hukum ternama
3.       Belajar filsafat dari Sokrates, menjadi teman dan murid
4.       Mendirikan “Akademia” tahun 387 SM di Athena
5.       Politeia (Republic) salah satu karya terkenal

Plato adalah seorang “Idealis”,karena Platopencetus Idealis
(Idea adalah sebuah prinsip Universal yang memungkinkan sesuatu  untuk ada)

Idea Plato adalah Abstrak/tidak konkret namun dapat ditangkap melalui nalar,dan juga Idea adalah bersifat Universal karena  benar untuk kita semua,dan juga Idea bersifat kekal karena benar untuk selamanya

IDEA  -KEKAL
                           -UNIVERSAL
                           -NALAR

Kata kunci Idea Plato
a.       Kebenaran yang sejati
b.      Kebenaran yang kekal
c.       Kebenaran didapatkan melalui kapasitas akal/nalar

Allegory of The Cave:
”Bayangkan ada sebuah gua, yang didalamnya terdapat banyak tahanan yang   dirantai kedua tangannya dibelakang dan mereka hanya menghadap dinding gua, dan terdapat api dibelakang mereka sebagai penerangan,dan dibelakang mereka banyak orang-orang yang berlalu lalang membawa barang-barang seperti guci,unta dan lain-lain, apa yang para tahana lihat? Hanya bayangan barang-barang yang dapat mereka lihat, dan intinya adalah kita layaknya tahanan yang hanya melihat bayangan .Dan suatu hari satu tahanan berhasil kabur dan berlari ke arah muka gua, dan melihat barang-barang yang dibawa oleh orang-orang lalu lalang secara nyata, dan itulah orang yang menggunakan nalarnya”
Seni adalah imitasi (mimesis-mimeseos)=”tiruan dari tiruan”
Mengapa Plato keberatan terhadap seni ? karena:
a.       Semakin jauh dari Idea, contoh: melukis sebuah sepatu (tiruan dari tiruan)
b.      Seni bersifat emosional,contoh : menangis ketika menonton film

Aristoteles
1.       Lahir 304 SM di Stagya,Yunani Utara
2.       Belajar di “Akademia” selama 18 tahun (Akademi Plato)
3.       342 SM diundang ke Makedonia sebagai guru pribadi Iskandar Agung Muda
4.       335 SM kembali ke Athena dan mendirikan “Lyceum”
5.       323 SM kabur dari Athena ke Kalas karena dituduh menyebarkan Ateisme

Metafisika empiris Aristoteles =Hyle-Morfisme,
Plato adalah seorang Idealis, namun Aristoteles adalah seorang Empiris
Hyle=”Materi”
Kemungkinan suatu benda mempunyai bentuk
Morfisme=”Bentuk”
Prinsip yang memberikan aktualitas/kenyataan pada materi
Menurut Aristoteles=Hyle-Morfisme adalah awal dari segala sesuatu di dunia

Empat penyebab (Causes):
1.       Penyebab Material (Causa Materialis)
2.       Penyebab Formal (Causa Formalis)
3.       Penyeab Efisien (Causa Efficiens)
4.       Penyebab Final (Causa Finalis)

Seni dan Khataris atau”Permunian”



Plotinus
1.       Masa hidup 205 SM (Mesir)-207 SM(Roma)
2.       Menetap di Alexandria dan membuat rangkuman atas “filsafat timur”
3.       Disebut Filsuf Neo-Platonis
4.       Karya terkenalnya adalah Enneads, yang diterbitkan oleh muridnya Porfirius

Plotinus ada pada saat zaman Hellenisme
Metafisika Plotinus=Teori Emanasi dan Remanasi


­­
Tahap Remanasi=
1.       Permunian diri
2.       Kontemplasi
3.       Penyatuan atau peleburan
Estetika Plotinus= Keindahan dan Kesakralan(melalui tahap Remanasi)
Pembedaan antara “keindahan luar” dan “keindahan dalam”

Selasa, 10 September 2013

Estetika pertemuan 1

Estetika
Apa itu Estetika?
Berasal dari kata Yunani “Aisthanomai”=”mengamati dengn indra”, terkait dengan dengan Aesthesis pencerapan/perception
Estetika merupakan ilmu pengetahuan tentang pengamatan inderawi.Estetika tidak hanya menyelidiki yang indah ,tetapi juga yang buruk
Estetika adalah renungan filosofis tentang seni dan filsafat,
Estetika adalah pemahaman tentang cita rasa/taste
Estetika adalah teori-teori yang mencakup:
a.       Penyelidikan tentang yang indah
b.      Penyelidikan tentang prinsip-prinsip landasan seni
c.       Pengalaman yan berkaitan dengan seni,penciptaan
Berapa faktor pembentuk Estetika:
a.       Kita adalah makhluk ysng bertubuh(Embied Beings).
I.Kesimpulan 1: pengalaman apapun, termasuk pengalaman estetis, berawal dari kenyataan bahwa kita adalah makhluk yang bertubuh
II.Kesimpulan 2:yang dimaksud dengan “tubuh” terdiri dari lapisan indrawi/fisik dan mental/akal
b.      Kita adalah makhluk yang terus berubah
I.Kesimpulan 3: pengalaman estetis, sebagai pengalaman bertubuh dapat mendorong tertjadinya transformasi
c.       Kita adalah makhluk yang kognitif (kognisif=Berfikir)

Beberapa argumen tentang Estetika:
1.       Sifatnya fana=segala yang kita alami,terutama melalui inbdra cepat pintas /bersifat sejenak
2.       Sifat Ambigu=tidak menjelaskan secara Pasti atau persis seperti ilmu-ilmu logika dan Matematika
3.       Sifat subjektif=soal rasa, ada hal-hal yang hanya bisa kita rasakan sendiri yang tidak dibagi dengan orang lain dan sebaliknya
4.       Tidak Berguna

Apa yang Kita dapatkan dari Estetika?
a.       Yunani kuno(Kosmosentrisme)
Alam(Kosmos) dianggap sakral dan menjadi acuan refleksi:Makrokosmos dan Mikrokosmos
b.      Abad Pertengahan( Teosentrisme)
Tuhan (teos) agama Kristen membuka pikiran baru dan Sang Ilahi menjadi acuan refleksi
c.       Masa Moden(Antrophosentrisme)
Manusia (antrophos) Manusia menjadi titik pusat penyelidikan filsafat. Dipicu oleh zaman renaisans di barat
d.      Abad ke 20 dan 21(Teknologi-Informatika)
Teknologi Informasi, dan simulasi digital sebagai komoditas
Kata kunci:Simulacrum,simulasi digital, realitas virtual,hiper-rwalistis,hologram




 Frandho Pratama 12120210092